EOF Bahasa C Menggunakan GETC dan FEOF Beserta Penjelasannya
Pada bahasa C atau C++, penggunaan getc() akan mengembalikan nilai EOF atau End Of File ketika bagian akhir telah dicapai. Fungsi getc() juga mengembalikan EOF ketika program mengalami kegagalan. Jadi, hanya membandingkan nilai return oleh getc() denga EOF adalah sesuatu yang kurang tepat untuk memeriksa akhir file yang sebenarnya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka pada Bahasa C juga disediakan fungsi feof() yang berfungsi untuk mengembalikan nilai non-zero jika EOF telah dicapai, jika tidak maka akan mengembalikan nilai 0.
Sebelum memahami lebih dalam materi tentang EOF Bahasa C Menggunakan GETC dan FEOF Beserta Penjelasannya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Fungsi FSEEK dan REWIND Bahasa C dan Penjelasannya, Kebocoran Memori Bahasa C dan Cara Mengatasinya, dan Penggunaan realloc() Bahasa C dan Penjelasannya.
Contoh, perhatikan contoh program Bahasa C berikut yang digunakan untuk menampilkan konten dari file test.txt pada layar monitor. Ketika dijalankan, pada program akan mengembalikan nilai getc() akan dibandingkan dengan EOF terlebih dahulu, kemudian dilakukan pemeriksaan lain menggunakan fungsi feof(). Setelah dilakukan pemeriksaan menggunakan fungsi feof(), maka dapat dipastikan bahwa program akan menampilkan "End of file reached" ketika bagian akhir dari file telah dicapai. Dan jika getc() mengembalikan EOF karena alasan lain, maka program mencetak "Something went wrong".
Contoh:
Contoh, perhatikan contoh program Bahasa C berikut yang digunakan untuk menampilkan konten dari file test.txt pada layar monitor. Ketika dijalankan, pada program akan mengembalikan nilai getc() akan dibandingkan dengan EOF terlebih dahulu, kemudian dilakukan pemeriksaan lain menggunakan fungsi feof(). Setelah dilakukan pemeriksaan menggunakan fungsi feof(), maka dapat dipastikan bahwa program akan menampilkan "End of file reached" ketika bagian akhir dari file telah dicapai. Dan jika getc() mengembalikan EOF karena alasan lain, maka program mencetak "Something went wrong".
Baca Juga:
Contoh:
#include <stdio.h>
int main()
{
FILE *fp = fopen("test.txt", "r");
int ch = getc(fp);
while (ch != EOF)
{
/* Menampilkan konten dari
file pada layar monitor. */
putchar(ch);
ch = getc(fp);
}
if (feof(fp))
printf("\n End of file reached.");
else
printf("\n Something went wrong.");
fclose(fp);
getchar();
return 0;
}
Referensi Tambahan:
Artikel ini didedikasikan kepada: Indah Nurhidayah, Indy Rahmawati, Iva Rahma Nurfadilla, Izyar Afriza, dan Jaler Cahya Fairuz.
6 komentar untuk "EOF Bahasa C Menggunakan GETC dan FEOF Beserta Penjelasannya"
Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106
Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.
Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.
- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -
Apa yang dimaksud dengan EOF pada bahasa C?
BalasHapusEOF adalah singkatan dari End Of File atau Akhir dari file yang menunjukkan bagian akhir suatu dokumen atau file yang dimulai dari bagian input.
HapusApa manfaat EOF pada bahasa C?
BalasHapusKarakter EOF merupakan syarat penting pada bahasa C yang digunakan untuk melakukan debug dan validasi data dalam suatu program, atau memeriksa bagian akhir dari suatu file atau dokumen.
HapusEOF pada bahasa C digunakan untuk menghindari kesalahan yang dihasilkan dengan mencoba untuk mendapatkan input melewati akhir dari file.
HapusFungsi EOF bahasa C adalah untuk mengembalikan nilai False hingga bagian akhir dari file telah tercapai. Dengan file open yang digunakan untuk mengakses nilai biner pada dokumen, maka EOF berfungsi untuk mengembalikan nilai false hingga pernyataan get yang terakhir telah dieksekusi dan tidak dapat lagi dilakukan pembacaan dokumen atau file.
Hapus