Buku Guru Seni Teater Kelas XI Merdeka Belajar oleh Haerudin

Buku dengan judul BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI merupakan Buku Sekolah Elektronik Yang dikeluarkan Kementrian Pendidikan pada Tahun 2021. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI adalah buku panduan untuk TENAGA PENDIDIK atau Guru pada mata pelajaran SENI TEATER kelas XI (Sebelas). Buku dengan judul BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI telah menggunakan kurikulum Merdeka Belajar yang dibuat oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda, dan telah ditelaah oleh Indra Suherjanto dan Indar Sabri. Buku dengan judul BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI juga telah diselaraskan oleh Supriyatno, E. Oos M. Anwas, Futri F. Wijayanti, dan Anggraeni Dian.

	JUDUL BUKU BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER
	[Baca Online]
	KODE BUKU ISBN 978-602-244-348-3 (no.jil.lengkap) ISBN 978-602-244-607-1 (jil.2)
	KELAS XI (Sebelas)
	PENULIS Deden Haerudin Tria Sismalinda

Sebelum mempelajari materi tentang Buku Guru Seni Teater Kelas XI Merdeka Belajar oleh Haerudin, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Buku Guru Seni Tari Kelas X Merdeka Belajar oleh Amalia, Buku Guru Seni Tari Kelas XI Merdeka Belajar oleh Kusumastuti, dan Buku Guru Seni Teater Kelas X Merdeka Belajar oleh Sumadiningrat.

BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER juga memiliki desain ilustrasi yang baik yang dikerjakan oleh Khairil Ganjar, serta telah disunting oleh Fachri Helmanto. Buku ini juga telah diatur tata letaknya sedemikian rupa oleh Jeni Nurjanah. 

BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asiesmen Pendidikan, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, yang berlokasi di Komplek Kemdikbudristek Jalan RS. Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan, dengan kode ISBN 978-602-244-348-3 (no.jil.lengkap) dan ISBN 978-602-244-607-1 (jil.2).

Isi buku menggunakan tipe style huruf Lato Serif 10/16 Family. Lukasz Dziedzic xii, yang terdiri dari 196 halaman, dengan ketebalan buku 17,6 x 25 cm.

Pada bagian daftar isi, BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) terdiri dari 4 bagian yang berisi materi tentang Teater Fisik, Teater Non-Realis, Teater Tradisional Indonesia, dan Teater Kontemporer.

Latar Belakang: BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) merupakan saran penting dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pengetahuan bagi para peserta didik di seluruh Indonesia. Salah satu permasalah utama yang terjadi pada masa otonomi daerah saat ini adalah ketersediaan bahan bacaan atau buku yang sesuai dengan standar nasional pendidikan Indonesia masih kurang, dan cenderung mahal bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Dengan adanya BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang terjadi di dunia pendidikan Indonesia saat ini.

BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) merupakan buku sekolah elektronik atau buku digital yang dibuat dengan cara mengkonversi file sumber cetak ke dalam format yang mampu dioptimalkan lebih baik untuk diunduh, dibaca, dan diambil dari database penyimpanan atau server, yang terdiri dari data kumpulan teks-teks dan gambar yang dibuat secara sistematis dan tidak digunakan untuk kepentingan cetak.

Baca Juga:

• Buku Guru Sosiologi Kelas XI Merdeka Belajar oleh Pratiwi
• Buku Guru Teknik Pesawat Kelas X Merdeka Belajar oleh Maruli
• Buku Siswa Agroteknologi Kelas X Merdeka Belajar oleh Wagiyono
• Buku Siswa Antropologi Kelas XI Merdeka Belajar oleh Nurcahyono

Meskipun BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) adalah gratis, namun telah ada etika yang harus dipengang oleh pemilik buku, atau peserta didik (pembaca) dalam enggunakan buku digital tersebut, dimana salah satunya dalah tidak boleh mengklaim hasil karya tersebut sebagai hasil karya pribadi, karena hal itu termasuk dalam praktik pembajakan yang dapat dikenai sanksi.

Fungsi dari BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) adalah sebagai media informasi digital atau elektronik yang dapat dibagikan atau disebarluaskan tanpa perlu dipungut biaya apapun dari para pembacanya. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) juga memberikan ide-ide atau gagasan baru yang dapat digunakan untuk mengungkapkan suatu hal secara lebih mudah melalui media tulisan, serta membantu para peserta didik sebagai alat atau media pembelajaran yang dapat menggantikan peran atau fungsi dari buku konvensional yang dicetak melalui media kertas, yang dapat meningkatkan kemampuan literasi para peserta didik di seluruh Indonesia.

Catatan: Buku Sekolah Elektronik atau (BSE) dengan judul BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) merupakan buku digital yang disediakan oleh Pemerintah Republik Indonesia sesuai dengan amant UU No.3 Tahun 2017. Buku Sekolah Elektronik tidak hanya terdiri dari satu jenjang saja, melainkan semua jenjang pendidikan dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) juga tersedia para portal unduh di penelitian.id.

Kelebihan Buku:

1. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) merupakan buku digital yang sangat praktis untuk dibawa kemana saja karena pada dasarnya buku tersebut hanyalah untaian data digital yang tersimpan pada perangkat elektronik seperti smartphone atau komputer. Peserta didik hanya perlu membawa satu perangkat tersebut, dan BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) dapat dibawa dan dibawa dimana saja.
2. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) tidak perlu ruang penyimpanan khusus, karena dokumen BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) dapat disimpan melalui media penyimpanan gratis seperti google drive, dropbox, dan lain sebagainya.
3. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) adalah gratis, karena pemerintah sudah membeli lisensi buku tersebut dari penerbit secara langsung dan membagikannya secara gratis kepada semua peserta didik yang ada di seluruh Indonesia.
4. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) adalah buku yang ramah lingkungan, karena mengurangi jumlah penggunaan kertas untuk mencetak buku tersebut.
5. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) merupakan buku yang tahan lama, karena buku tersebut pada dasarnya tidak dicetak pada media kertas, melainkan hanya berupa data digital yang disimpan pada perangkat elektronik yang dapat dilakukan perawatan secara baik dan optimal.
6. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) adalah jenis buku digital yang dapat dikostumisasi pada perangkat. Hal ini dimungkinkan karena buku tersebut pada dasarnya adalah data digital yang dapat dimanipulasi penggunaannya, seperti dilakukan pembesaran ukuran huruf, diubah posisi bacanya dari posisi potrait menjadi posisi lanscape dan lain sebagainya, sehingga membuat peserta didik dapat menjadi lebih nyaman dalam membaca buku.
7. BUKU PANDUAN GURU SENI TEATER KELAS XI (oleh Deden Haerudin dan Tria Sismalinda) adalah buku yang bebas dari pembajakan, karena lisensi dari buku telah dibeli oleh pemerintah Indonesia untuk disebarluaskan secara gratis kepada seluruh peserta didik yang ada di Indonesia, bahkan seluruh dunia.

Referensi Tambahan:

• Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas X Merdeka Belajar oleh Aulia
• Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Merdeka Belajar oleh Marwati
• Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Merdeka Belajar oleh Rahmah
• Buku Siswa Bahasa Inggris Kelas X Merdeka Belajar oleh Hermawan
• Buku Siswa Bahasa Inggris Kelas XI Merdeka Belajar oleh Arfilyasanti
• Buku Siswa DKV Kelas X Merdeka Belajar oleh Ambarwati
• Buku Siswa Ekonomi Kelas XI Merdeka Belajar oleh Fitriani dan Nurjanah

Artikel ini didedikasikan kepada: Fajrina Yunistya Putri, Henisya Eka Yuliana, Ilham Ridha Mustaqim, Intan Widiani, dan Lewi Agni Baptistuta.

Location: Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia

Berbagi :