Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

window.innerWidth HTML DOM dan Fungsinya

Properti Window innerWidth DOM pada HTML merupakan properti yang digunakan untuk mengembalikan nilai width dari area konten window. Properti innerWidth merupakan properti yang bersifat read-only dan mengembalikan sebuah angka yang merepresentasikan nilai lebar dari area konten window dalam satuan pixel.

Sebelum memahami lebih dalam materi tentang window.innerWidth HTML DOM dan Fungsinya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: window.innerHeight HTML DOM dan Fungsinya, Mengatur Bingkai Halaman HTML Menggunakan Frame Window DOM, dan Mengatur Bingkai HTML Menggunakan window.frameElement DOM.

Sintak: window.innerWidth

Return Values: Berfungsi untuk mengembalikan sebuah angka yang merepresentasikan nilai width area konten window browser dalam satuan pixel.

Contoh: Pengembalian nilai frame width saat ini. Berikut adalah ilustrasi program untuk penggunaan properti Window innerWidth.

<!DOCTYPE html>

<html>

 

<head>

 

<title>

Window innerWidth Property in 

HTML

</title>

 

<style>

h1 

{

color: green;

}

 

h2 

{

font-family: Impact;

}

 

body 

{

text-align: center;

}

</style>

 

</head>

 

<body>

 

<h1>

Blog Elfan

</h1>

 

<h2>

Properti Window innerWidth

</h2>

 

<p>

Untuk mengembalikan nilai 

width frame saat ini, double 

klik pada tombol "Check 

Width":

</p>

 

<button 

ondblclick="width()">

Check Width

</button>

 

<p id="measure"></p>

 

<script>

function width() 

{

var w = window.innerWidth;

 

document.getElementById("measure").innerHTML =

"Frame's Width: " + w;

}

</script>

 

</body>

 

</html>


Window.innerWidth adalah salah satu properti dalam antarmuka pemrograman aplikasi dokumen objek model atau lebih dikenal dengan singkatan DOM (Document Object Model) yang berfungsi untuk memperoleh lebar jendela tampilan pada perangkat. Properti ini mengembalikan lebar jendela tampilan dalam bentuk angka yang menggambarkan jumlah piksel. Lebar jendela tampilan itu sendiri adalah area yang dapat dilihat oleh pengguna untuk menampilkan isi suatu halaman. Area ini termasuk seluruh ruang yang tersedia di layar perangkat yang digunakan, kecuali ruang yang digunakan oleh elemen-elemen lain seperti bilah gulir atau pembatas jendela.

Keberadaan properti ini sangat penting dalam berbagai pengaturan dan pengembangan situs web responsif. Situs web responsif adalah situs yang dapat menyesuaikan tampilannya berdasarkan ukuran layar perangkat yang digunakan oleh pengunjung. Dengan menggunakan properti window.innerWidth, pengembang situs web dapat mengetahui ukuran lebar tampilan pada perangkat pengguna, sehingga dapat menyesuaikan elemen-elemen di dalam situs agar tetap terlihat baik dan nyaman digunakan di berbagai ukuran layar. Properti ini mempermudah pengaturan desain yang dapat beradaptasi dengan berbagai perangkat, seperti komputer desktop, tablet, dan ponsel.


Untuk memahami fungsi dari properti window.innerWidth dengan lebih mendalam, penting untuk melihat bagaimana properti ini bekerja dalam konteks desain dan pengembangan antarmuka pengguna. Pada dasarnya, properti ini memberikan informasi yang sangat penting bagi pengembang web untuk membuat antarmuka yang dinamis dan adaptif. Dengan memanfaatkan lebar jendela tampilan, pengembang dapat memastikan bahwa elemen-elemen penting, seperti gambar, teks, dan navigasi, selalu tersusun dengan baik, tidak tumpang tindih, serta tetap mudah diakses pada perangkat dengan ukuran layar yang berbeda-beda.

Selain itu, dalam pengembangan situs web, properti window.innerWidth sering kali digunakan dalam kombinasi dengan media query. Media query adalah aturan yang memungkinkan pengembang untuk menerapkan aturan CSS yang berbeda berdasarkan kondisi tertentu, seperti ukuran jendela tampilan. Dengan mengetahui lebar jendela tampilan, pengembang dapat membuat peraturan khusus yang hanya berlaku ketika ukuran layar mencapai nilai tertentu. Misalnya, pengaturan tata letak atau ukuran font dapat diubah secara otomatis ketika pengguna mengakses situs melalui perangkat dengan layar kecil, seperti ponsel.

Penggunaan properti ini juga sangat bermanfaat saat membuat aplikasi web yang interaktif, dimana tampilan dan fungsionalitas aplikasi berubah seiring dengan perubahan ukuran jendela tampilan. Misalnya, dalam aplikasi web yang menampilkan grafik atau visualisasi data, pengaturan ulang ukuran elemen-elemen grafis dapat dilakukan agar selalu sesuai dengan ukuran jendela tampilan yang berbeda-beda. Hal ini dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan memastikan bahwa tampilan aplikasi selalu tetap proporsional dan mudah dipahami, tanpa mengorbankan fungsionalitas atau desain yang telah direncanakan.

Meskipun properti window.innerWidth sangat berguna dalam banyak hal, penting untuk memahami bahwa properti ini hanya mengukur lebar jendela tampilan yang dapat dilihat oleh pengguna dan tidak memperhitungkan ruang yang digunakan oleh elemen lain pada halaman. Sebagai contoh, bilah gulir vertikal atau horizontal yang ada pada halaman web tidak akan memengaruhi nilai yang dikembalikan oleh properti ini. Hal ini bisa berbeda dengan properti lain, seperti document.documentElement.clientWidth, yang memberikan ukuran ruang yang tersedia tanpa memperhitungkan elemen-elemen seperti bilah gulir. Oleh karena itu, untuk aplikasi yang sangat bergantung pada presisi ukuran ruang yang dapat digunakan, penting untuk mempertimbangkan penggunaan properti lain yang memberikan informasi lebih lengkap tentang dimensi halaman web secara keseluruhan.

Lebar jendela tampilan yang diperoleh dari window.innerWidth bersifat dinamis. Artinya, nilai lebar jendela dapat berubah ketika pengguna mengubah ukuran jendela tampilan, seperti saat mengecilkan atau membesarkan jendela peramban. Perubahan ukuran jendela ini sering kali diiringi dengan pembaruan tampilan situs web, yang memungkinkan elemen-elemen untuk disesuaikan sesuai dengan ukuran yang baru. Oleh karena itu, pengembang situs web atau aplikasi web harus menyadari pentingnya menangani perubahan ukuran ini dengan baik, agar pengalaman pengguna tetap optimal.

Sebagai contoh, aplikasi yang memiliki menu navigasi tersembunyi atau muncul hanya ketika ukuran jendela tampilan cukup besar dapat menggunakan window.innerWidth untuk memutuskan kapan harus menampilkan menu tersebut. Dalam situasi ini, aplikasi akan memantau perubahan lebar jendela tampilan dan menyesuaikan tampilan menu dengan tepat ketika jendela menjadi cukup lebar atau sempit. Hal yang sama juga berlaku pada elemen-elemen lain seperti gambar yang disesuaikan ukurannya agar selalu memenuhi ruang yang ada atau tata letak kolom yang diubah agar elemen-elemen tetap tampil dengan rapi.

Salah satu tantangan utama dalam menggunakan window.innerWidth adalah memastikan bahwa nilai yang diambil selalu akurat. Ketika pengguna mengubah ukuran jendela tampilan, nilai dari properti ini akan diperbarui, tetapi pengembang harus memperhatikan bahwa pembaruan ini tidak selalu terjadi secara instan. Oleh karena itu, pengembang sering kali harus menambahkan pengendali acara (event listener) untuk memantau perubahan ukuran jendela dan kemudian memperbarui tampilan aplikasi sesuai kebutuhan. Pendekatan ini memastikan bahwa perubahan ukuran jendela dapat segera diterapkan ke elemen-elemen situs, menjaga tampilan tetap responsif.

Keberadaan properti window.innerWidth tidak hanya terbatas pada pengaturan desain situs web. Properti ini juga sangat bermanfaat dalam pembuatan aplikasi web yang memerlukan informasi tentang dimensi jendela tampilan untuk keperluan lainnya. Misalnya, dalam permainan berbasis web atau aplikasi visual lainnya, informasi tentang lebar jendela tampilan dapat digunakan untuk menyesuaikan ukuran objek dalam aplikasi. Hal ini memungkinkan elemen-elemen dalam permainan atau aplikasi visual untuk bergerak, berubah ukuran, atau berinteraksi sesuai dengan dimensi ruang yang tersedia pada perangkat pengguna.

Selain itu, window.innerWidth juga sering digunakan dalam analisis perilaku pengguna pada situs web. Dengan mengetahui ukuran jendela tampilan, pengembang dapat memperoleh wawasan lebih lanjut mengenai preferensi perangkat yang digunakan oleh pengunjung situs. Misalnya, dengan menganalisis data lebar jendela tampilan, pengembang dapat melihat apakah sebagian besar pengguna mengakses situs melalui perangkat desktop atau ponsel, dan kemudian menyesuaikan strategi desain atau pemasaran situs web berdasarkan temuan tersebut.

Secara keseluruhan, window.innerWidth adalah alat yang sangat berharga dalam pengembangan situs web dan aplikasi web modern. Properti ini memungkinkan pengembang untuk merancang situs yang lebih responsif, dapat beradaptasi dengan perangkat yang berbeda, dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Dengan memahami cara kerja dan penerapannya, pengembang dapat memanfaatkan properti ini untuk menciptakan antarmuka yang dinamis, mudah digunakan, dan tetap relevan dengan kebutuhan pengguna di berbagai perangkat.

Artikel ini akan dibaca oleh: Lubna Rizkita Khairunnida, Lucia Adventia Deannova, Maharani, Mandariska Dara Aprillia, dan Marcela Andarista Maharani.

5 komentar untuk "window.innerWidth HTML DOM dan Fungsinya"

  1. Sebutkan beberapa jenis browser yang dapat digunakan untuk mengktifkan properti window.innerWidth Style DOM pada HTML?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berikut adalah beberapa jenis browser yang dapat digunakan untuk mengaktifkan properti window.innerWIdth Style DOM pada HTML:
      1. Google Chrome
      2. Internet Explorer
      3. Firefox
      4. Opera
      5. Safari

      Hapus
  2. Apa yang dimaksud dengan properti innerWidth DOM pada HTML?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Properti window.innerWidth DOM pada HTML merupakan properti yang bersifat read-only yang digunakan untuk mengembalikan nilai lebar interior window dalam satuan ukur piksel. Properti ini juga termasuk properti lebar bilah gulir vertikal.

      Hapus
    2. Properti innerWidth merupakan properti yang digunakan untuk mengembalikan nilai lebar viewport tatal letak window.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -