Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengatur Tampilan Tabel HTML Menggunakan tableLayout Style DOM

Properti Style tableLayout DOM pada HTML digunakan untuk mengatur atau mengembalikan nilai bagaimana suatu tabel beserta nilai cells, rows, dan columns seharusnya ditampilkan.

Sebelum memahami lebih dalam materi tentang Mengatur Tampilan Tabel HTML Menggunakan tableLayout Style DOM, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Mengatur Nilai Posisi Kanan HTML Menggunakan Properti Right Style DOM, Mengatur Gaya Ukuran HTML Menggunakan Resize Style DOM, dan Tanda Kutip HTML Menggunakan Style DOM.

Sintak:
  • Berfungsi untuk mengembalikan nilai properti tableLayout: object.style.tableLayout
  • Berfungsi untuk mengatur nilai properti tableLayout: object.style.tableLayout = "auto|fixed|initial|inherit"

Return Values: Mengembalikan sebuah nilai string yang merepresentasikan algoritma table layout yang digunakan untuk tabel.

Property Values:
  • fixed: Nilai ini digunakan untuk mengatur lebar kolom pada basis dari lebar tabel dan terlepas dari nilai konten yang ada di dalam tabel tersebut.
  • auto: Nilai ini digunakan untuk mengatur lebar tabel dan kolom pada basis dari nilai lebar konten yang tidak dapat diubah pada sel tabel. Nilai ini merupakan nilai default dari properti tableLayout.
  • initial: Nilai ini digunakan untuk mengatur nilai properti ke nilai default-nya.
  • inherit: Nilai ini digunakan untuk menerima nilai turunan properti dari nilai parent.

Contoh: Penggunaan nilai fixed.

<!DOCTYPE html>

<html>

 

<head>

 

<title>

Properti Style tableLayout DOM

</title>

 

<style>

table, td 

{

border: 1px solid;

}

 

#table1 

{

width: 100%;

}

</style>

 

</head>

 

<body>

 

<h1 

style="color: green">

Blog Elfan

</h1>

 

<b>

Properti Style tableLayout DOM

</b>

 

<table id="table1">

 

<tr>

<td>Blog TIK merupakan poral ilmu komputer.</td>

<td>DOM Style tableLayout</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 1</td>

<td>Article 2</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 3</td>

<td>Article 4</td>

</tr>

 

</table>

 

<button 

onclick="changetableLayout()">

Change tableLayout

</button>

 

<script>

function changetableLayout() 

{

document.querySelector(

"#table1").style.tableLayout =

"fixed";

}

</script>

 

</body>

 

</html>

Output:

Blog Elfan

Properti Style tableLayout DOM
Blog TIK merupakan poral ilmu komputer.DOM Style tableLayout
Article 1Article 2
Article 3Article 4


Contoh: Penggunaan nilai auto.

<!DOCTYPE html>

<html>

 

<head>

 

<title>

Properti Style tableLayout DOM

</title>

 

<style>

table, td 

{

border: 1px solid;

}

 

#table1 

{

width: 100%;

table-layout: fixed;

}

</style>

 

</head>

 

<body>

 

<h1 

style="color: green">

Blog Elfan

</h1>

 

<b>

DOM Style tableLayout

</b>

 

<table id="table1">

 

<tr>

<td>Blog TIk merupakan poral ilmu komputer.</td>

<td>DOM Style tableLayout</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 1</td>

<td>Article 2</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 3</td>

<td>Article 4</td>

</tr>

 

</table>

 

<button 

onclick="changetableLayout()">

Change tableLayout

</button>

 

<script>

function changetableLayout() 

{

document.querySelector(

"#table1").style.tableLayout =

"auto";

}

</script>

 

</body>

 

</html>

Output:

Blog Elfan

DOM Style tableLayout
Blog TIk merupakan poral ilmu komputer.DOM Style tableLayout
Article 1Article 2
Article 3Article 4


Contoh: Penggunaan nilai initial.

<!DOCTYPE html>

<html>

 

<head>

 

<title>

Properti Style tableLayout DOM

</title>

 

<style>

table, td 

{

border: 1px solid;

}

 

#table1 

{

width: 100%;

table-layout: fixed;

}

</style>

 

</head>

 

<body>

 

<h1 

style="color: green">

Blog Elfan

</h1>

 

<b>DOM Style tableLayout</b>

 

<table id="table1">

 

<tr>

<td>Blog TIK merupakan portal ilmu komputer.</td>

<td>DOM Style tableLayout</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 1</td>

<td>Article 2</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 3</td>

<td>Article 4</td>

</tr>

 

</table>

 

<button 

onclick="changetableLayout()">

Change tableLayout

</button>

 

<script>

function changetableLayout() 

{

document.querySelector(

"#table1").style.tableLayout =

"initial";

}

</script>

 

</body>

 

</html>

Output:

Blog Elfan

DOM Style tableLayout
Blog TIK merupakan portal ilmu komputer.DOM Style tableLayout
Article 1Article 2
Article 3Article 4


Contoh: Penggunaan nilai inherit.

<!DOCTYPE html>

<html>

 

<head>

 

<title>

Properti Style tableLayout DOM

</title>

 

<style>

#parent 

{

table-layout: fixed;

}

 

table, td 

{

border: 1px solid;

}

 

#table1 

{

width: 100%;

}

</style>

 

</head>

 

<body>

 

<h1 

style="color: green">

Blog Elfan

</h1>

 

<b>DOM Style tableLayout</b>

 

<div id="parent">

<table id="table1">

 

<tr>

<td>Blog TIK merupakan portal ilmu komputer.</td>

<td>DOM Style tableLayout</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 1</td>

<td>Article 2</td>

</tr>

 

<tr>

<td>Article 3</td>

<td>Article 4</td>

</tr>

 

</table>

</div>

 

<button 

onclick="changetableLayout()">

Change tableLayout

</button>

 

<script>

function changetableLayout() 

{

document.querySelector(

"#table1").style.tableLayout =

"inherit";

}

</script>

 

</body>

 

</html>

Output:

Blog Elfan

DOM Style tableLayout
Blog TIK merupakan portal ilmu komputer.DOM Style tableLayout
Article 1Article 2
Article 3Article 4


Tabel dalam dokumen HTML memiliki peran yang penting dalam menyajikan data secara terstruktur. Pengaturan tampilan tabel dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai cara, salah satunya adalah dengan memanfaatkan properti tableLayout dalam pengaturan gaya objek model dokumen atau DOM. Properti ini membantu menentukan bagaimana kolom dan sel tabel akan diatur, baik dalam hal lebar maupun aliran konten.

Secara alami, tabel HTML mengatur lebar kolom secara otomatis berdasarkan konten di dalamnya. Proses ini dapat menyebabkan kolom-kolom yang memiliki lebih banyak konten untuk melebar, sedangkan kolom yang berisi sedikit konten cenderung lebih sempit. Dalam beberapa kasus, hasil tersebut bisa menjadi kurang rapi atau tidak sesuai dengan harapan tampilan yang diinginkan. Dengan menggunakan properti tableLayout, pengaturan ini dapat disesuaikan sehingga tabel akan lebih mudah dikelola dan disesuaikan dengan desain yang lebih terstruktur.

Properti tableLayout memiliki dua nilai utama yang dapat dipilih, yaitu auto dan fixed. Nilai auto adalah pengaturan default yang digunakan dalam tabel HTML, yang memungkinkan kolom tabel menyesuaikan lebar berdasarkan konten yang ada di dalamnya. Dengan pengaturan ini, lebar kolom tidak dapat diprediksi secara pasti sebelum konten dimuat, karena setiap kolom akan menyesuaikan ukuran berdasarkan panjang kontennya. Meskipun ini memberikan fleksibilitas, namun dalam beberapa situasi, nilai ini bisa menghasilkan tampilan yang kurang konsisten, terutama pada tabel dengan banyak data atau ketika desain visual yang lebih teratur diinginkan.

Di sisi lain, nilai fixed mengubah perilaku pengaturan lebar kolom secara keseluruhan. Dengan menggunakan nilai ini, lebar kolom akan dihitung berdasarkan keseluruhan lebar tabel, bukan berdasarkan ukuran konten di dalamnya. Dalam pengaturan ini, tabel akan lebih mudah diatur karena kolom-kolomnya memiliki lebar yang lebih konsisten. Ketika menggunakan nilai fixed, tabel akan berusaha untuk membagi lebar yang tersedia secara merata antara kolom-kolom yang ada, tanpa memperhatikan panjang konten yang ada di dalam setiap sel. Hal ini dapat menguntungkan jika tujuan utama adalah menciptakan tampilan yang lebih seragam dan terstruktur.

Menggunakan pengaturan tableLayout dengan nilai fixed bisa sangat berguna dalam konteks desain halaman web dimana konsistensi dan keteraturan tampilan menjadi prioritas. Misalnya, ketika sebuah tabel digunakan untuk menampilkan data yang seragam, seperti daftar produk atau informasi yang terdiri dari banyak kolom dengan panjang konten yang bervariasi, pengaturan ini memastikan bahwa setiap kolom memiliki lebar yang sama. Hal ini membantu menciptakan visual yang lebih rapih dan mudah dipahami oleh pembaca atau pengguna.

Pada saat pengaturan ini diterapkan, ada beberapa pertimbangan tambahan yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah kemungkinan adanya pemotongan konten yang lebih panjang dari lebar yang telah ditentukan. Dalam situasi ini, pengaturan tambahan seperti pemotongan teks atau penambahan tanda elipsis untuk menandakan teks yang tidak dapat ditampilkan sepenuhnya bisa digunakan. Meskipun demikian, pengaturan lebar yang konsisten tetap membantu menjaga tampilan tetap teratur, bahkan jika konten yang lebih panjang dipaksakan untuk dipadatkan.

Selain itu, menggunakan tableLayout dengan nilai fixed juga mempengaruhi kecepatan renderisasi tabel di browser. Dengan nilai ini, browser dapat menghitung dan menampilkan tabel lebih cepat karena sudah mengetahui lebar kolom yang tetap sejak awal. Dalam kondisi tertentu, ini dapat meningkatkan kinerja halaman web yang memuat banyak tabel atau tabel yang sangat besar. Hal ini sangat bermanfaat dalam mengoptimalkan pengalaman pengguna, terutama ketika bekerja dengan halaman web yang memiliki banyak elemen yang harus dimuat dengan cepat.

Namun, penerapan nilai fixed tidak selalu cocok untuk semua jenis tabel. Jika tabel yang digunakan berisi konten yang dinamis, seperti teks panjang atau gambar, dan ukuran kolom harus menyesuaikan dengan konten tersebut, maka menggunakan nilai auto pada tableLayout bisa lebih tepat. Dalam hal ini, pengaturan otomatis memastikan bahwa lebar kolom disesuaikan dengan panjang konten yang ada. Ini memberikan fleksibilitas lebih besar bagi pengembang atau desainer untuk menciptakan tampilan yang responsif dan dapat menyesuaikan diri dengan variasi konten.

Salah satu tantangan dalam mengatur tampilan tabel adalah menyeimbangkan antara estetika dan fungsionalitas. Dalam beberapa kasus, tampilan yang teratur dan konsisten lebih penting daripada menyesuaikan lebar kolom dengan konten yang ada. Oleh karena itu, penggunaan properti tableLayout dengan nilai fixed sering kali lebih menguntungkan dalam pengaturan dimana desain visual dan kinerja menjadi prioritas utama. Misalnya, ketika tabel digunakan untuk menampilkan informasi statistik atau data yang sangat terstruktur, pengaturan ini memungkinkan setiap kolom terlihat jelas dan seimbang, terlepas dari variasi panjang konten yang ada.

Lebih lanjut lagi, pengaturan lebar kolom dalam tabel juga dapat mempengaruhi kenyamanan pengguna saat berinteraksi dengan data. Misalnya, dalam kasus tabel yang digunakan untuk menampilkan daftar produk atau jadwal, pengguna cenderung lebih menyukai tampilan yang terorganisir dengan baik, dimana kolom-kolomnya memiliki lebar yang seragam dan dapat dengan mudah diidentifikasi. Dengan menggunakan pengaturan tableLayout yang tepat, tabel dapat disesuaikan untuk memberikan pengalaman visual yang lebih baik bagi pengguna.

Tabel yang telah diatur dengan baik juga memudahkan pengelolaan konten dalam dokumen HTML. Dengan pengaturan kolom yang konsisten, baik dalam hal lebar maupun tampilan, data yang ditampilkan menjadi lebih mudah dipahami dan dicerna. Selain itu, pengaturan ini juga memudahkan dalam proses pengembangan dan pemeliharaan halaman web, karena struktur tabel yang jelas dan terorganisir akan lebih mudah diperbarui jika diperlukan.

Secara keseluruhan, properti tableLayout pada objek model dokumen HTML memberikan kontrol lebih besar dalam pengaturan tampilan tabel. Dengan memilih antara nilai auto atau fixed, pengembang dapat menyesuaikan tabel agar sesuai dengan kebutuhan desain dan fungsionalitas yang diinginkan. Nilai auto memberikan fleksibilitas dalam penyesuaian lebar kolom dengan konten, sedangkan nilai fixed memberikan kontrol yang lebih ketat untuk menciptakan tampilan yang lebih konsisten dan teratur. Pemahaman yang baik tentang cara kerja properti ini memungkinkan penciptaan tabel yang lebih efisien, baik dalam hal estetika maupun kinerja, menjadikannya alat yang sangat berguna dalam pengembangan halaman web.

Artikel ini akan dibaca oleh: Elza Ainnun Nazila, Fadhila Al Wafiq, Faiqotuzzahro, Faizal Shauma Widya Santoso, dan Faradeva Puspadella.

5 komentar untuk "Mengatur Tampilan Tabel HTML Menggunakan tableLayout Style DOM"

  1. Jenis browser apa saja yang dapat digunakan untuk mengaktifkan properti tableLayout Style DOM pada HTML?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berikut ini adalah beberapa jenis browser populer yang dapat digunakan untuk mengaktifkan properti tableLayout Style DOM pada HTML:
      a. Google Chrome
      b. Internet Explorer
      c. Firefox
      d. Opera
      e. Apple Safari

      Hapus
  2. Apa yang dimaksud dengan properti tableLayout Style DOM pada HTML?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Properti tableLayout Style DOM pada HTML merupakan properti yang digunakan untuk mengatur atua mengembalikan cara menata sel tabel, baris, dan kolom.

      Hapus
    2. Properti tableLayout Style DOM pada HTML merupakan properti yang digunakan untuk mengembalikan dan memodifikasi cara sel tabel, baris, dan kolom yang diletakkan dalam dokumen HTML.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -