Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Method Lokasi Assign DOM HTML dan Fungsinya

Metode location assign() digunakan untuk memuat dokumen baru. Method lokasi assign dibandingkan dengan method replace(), maka perbedaan antara kedua method tersebut adalah bahwa method replace() dapat menghapus URL dokumen saat ini dari riwayat dokumen dan oleh karena itu tidak mungkin untuk menavigasi kembali ke dokumen asli menggunakan tombol kembali, sedangkan pada method assign() adalah sebaliknya.


Sebelum memahami lebih dalam materi tentang Method Lokasi Assign DOM HTML dan Fungsinya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Mengatur Lokasi Pencarian HTML Menggunakan Location Search DOM, Mengatur Nilai Protokol Lokasi HTML Menggunakan Location Protocol DOM, dan Mengatur Port URL HTML Menggunakan Lokasi Port DOM.

Sintak: location.assign(URL)

Parameter:
  • URL: Merupakan parameter wajib yang digunakan untuk menentukan URL dari halaman yang telah ditentukan untuk dilakukan proses navigasi.

Contoh: Berikut adalah ilustrasi program menggunakan method lokasi assign() untuk melakukan loading dokumen baru.

<!DOCTYPE html>

<html>

 

<head>

<title>

Method lokasi assign() HTML

</title>

 

<style>

h1 

{

color: green;}

 

h2 

{

font-family: Impact;}

 

body 

{

text-align: center;}

</style>

</head>

 

<body>

 

<h1>

Blog Elfan

</h1>

 

<h2>

Method lokasi assign()

</h2>

 

<p>

Untuk melakukan loading 

dokumen baru, lakukan double 

klik pada tombol "Load 

Document": 

</p>

 

<button 

ondblclick="load()">

Load Document

</button>

 

<script>

function load() 

{

location.assign("https://www.penelitian.id/");

}

</script>

 

</body>

 

</html>

Output:

Blog Elfan

Method lokasi assign()

Untuk melakukan loading dokumen baru, lakukan double klik pada tombol "Load Document":



Catatan: Contoh program yang diberikan sebelum tidak dapat bekerja untuk semua jenis link pada frame dalam kondisi apapun.

Metode lokasi penugasan pada Document Object Model atau lebih dikenal dengan istilah DOM adalah salah satu elemen penting dalam mengelola struktur halaman yang interaktif. Melalui metode ini, struktur dan elemen-elemen yang membentuk sebuah dokumen dapat diubah, diperbarui, atau dimodifikasi secara dinamis sesuai dengan kebutuhan. Salah satu aspek penting dalam manipulasi ini adalah metode lokasi penugasan. Pemahaman yang mendalam tentang metode ini akan memberikan kontrol penuh dalam mengelola dan mengarahkan elemen-elemen yang ada dalam dokumen untuk mencapai tampilan atau fungsi tertentu.

Metode lokasi penugasan pada DOM mengacu pada serangkaian cara yang memungkinkan manipulasi langsung terhadap posisi suatu elemen dalam struktur dokumen. Dalam konteks HTML, setiap elemen memiliki lokasi yang dapat diatur atau diubah menggunakan metode ini. Sebuah elemen dapat dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain atau dapat diberi posisi tertentu dalam dokumen untuk mempengaruhi bagaimana elemen tersebut ditampilkan di layar. Metode ini sangat berguna ketika diperlukan interaksi yang dinamis antara pengguna dengan elemen-elemen halaman.

Salah satu contoh metode lokasi penugasan adalah dengan mengubah elemen dari satu bagian dokumen ke bagian lainnya, baik untuk tujuan estetika maupun fungsional. Proses ini tidak hanya memperbarui posisi visual dari elemen yang dipindahkan, tetapi juga memperbarui struktur dokumen secara keseluruhan. Ketika sebuah elemen dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lainnya, relasi antara elemen tersebut dengan elemen-elemen lain di sekitarnya juga ikut berubah. Hal ini sangat berguna, misalnya, ketika pengguna berinteraksi dengan formulir yang memerlukan pengaturan ulang urutan elemen-elemen input berdasarkan preferensi atau kebutuhan pengguna.

Metode lain yang sering digunakan dalam konteks lokasi penugasan pada DOM adalah pengaturan atribut elemen yang berkaitan dengan posisi. Atribut-atribut ini, seperti posisi relatif atau absolut, memungkinkan pengembang untuk menentukan secara tepat letak suatu elemen dalam kaitannya dengan elemen-elemen lain di sekitarnya. Dengan menggunakan metode lokasi penugasan, pengembang dapat memastikan bahwa elemen-elemen tertentu selalu berada pada tempat yang tepat meskipun ukuran layar atau kondisi pengguna berubah.


Fungsi dari metode lokasi penugasan ini tidak terbatas pada pemindahan fisik elemen dalam dokumen, tetapi juga mencakup pengelolaan relasi antar elemen. Ketika sebuah elemen diposisikan atau dipindahkan menggunakan metode ini, elemen tersebut dapat berinteraksi secara berbeda dengan elemen-elemen lain di sekitarnya. Misalnya, perubahan lokasi elemen dapat menyebabkan perubahan dalam tata letak keseluruhan dokumen, yang berdampak pada cara elemen-elemen lain ditampilkan atau diakses oleh pengguna. Oleh karena itu, metode ini juga memainkan peran penting dalam pengaturan tata letak dan desain responsif pada halaman web.

Selain itu, metode lokasi penugasan pada DOM juga sering digunakan dalam konteks navigasi halaman. Dalam hal ini, metode ini memungkinkan navigasi yang lebih fleksibel antara elemen-elemen yang ada dalam dokumen. Misalnya, dengan metode ini, pengembang dapat membuat navigasi yang melompat dari satu bagian dokumen ke bagian lainnya berdasarkan interaksi pengguna. Ini sangat berguna dalam aplikasi yang kompleks yang memerlukan akses cepat dan dinamis ke berbagai bagian dokumen, seperti aplikasi berbasis peta atau formulir multi-langkah.

Fungsi lain dari metode lokasi penugasan adalah untuk memperbarui konten secara dinamis tanpa harus memuat ulang seluruh halaman. Dalam aplikasi web modern, pengembang sering kali menggunakan metode ini untuk menambah atau menghapus elemen secara langsung di dalam dokumen tanpa harus mengganggu pengguna. Dengan memperbarui lokasi elemen-elemen tertentu, pengembang dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan responsif. Pengguna tidak perlu menunggu halaman dimuat ulang hanya untuk melihat perubahan kecil dalam posisi atau isi elemen. Hal ini memberikan pengalaman yang lebih interaktif dan menyenangkan.

Dalam penggunaan metode ini, pengelolaan elemen-elemen dalam dokumen menjadi lebih efisien. Pengembang dapat menghindari redundansi dan memaksimalkan pemanfaatan elemen yang ada dalam dokumen. Sebagai contoh, alih-alih membuat elemen baru setiap kali dibutuhkan, pengembang dapat memanfaatkan elemen yang sudah ada dan hanya mengubah posisinya sesuai kebutuhan. Hal ini tidak hanya mengurangi beban kerja pengembang, tetapi juga meningkatkan kinerja halaman secara keseluruhan karena meminimalkan penggunaan sumber daya yang berlebihan.

Selain itu, metode lokasi penugasan pada DOM juga memainkan peran penting dalam menciptakan animasi pada halaman web. Dengan menggunakan metode ini, pengembang dapat menggerakkan elemen-elemen di halaman secara halus dan dinamis. Misalnya, elemen-elemen dapat dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lain dengan transisi yang mulus, menciptakan efek animasi yang menarik. Penggunaan animasi ini tidak hanya meningkatkan estetika halaman, tetapi juga dapat membantu pengguna untuk lebih memahami alur atau hierarki informasi dalam dokumen.

Namun, penggunaan metode lokasi penugasan ini juga memerlukan perhatian khusus terhadap kinerja dan kompatibilitas. Terlalu banyak perubahan lokasi elemen dalam dokumen dapat memperlambat kinerja halaman, terutama pada perangkat dengan sumber daya terbatas. Oleh karena itu, penting bagi pengembang untuk menggunakan metode ini dengan bijak dan memastikan bahwa setiap perubahan yang dilakukan benar-benar diperlukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Selain itu, pengembang juga perlu memperhatikan kompatibilitas dengan berbagai perangkat dan peramban agar metode ini dapat berfungsi dengan baik di semua platform.

Dalam kesimpulannya, metode lokasi penugasan pada DOM HTML adalah alat yang sangat kuat dan fleksibel untuk mengelola tata letak dan interaksi elemen dalam dokumen. Dengan menggunakan metode ini, pengembang dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih dinamis dan responsif, sambil menjaga kinerja halaman tetap optimal. Kemampuan untuk mengubah posisi elemen secara langsung dalam dokumen memungkinkan pengembang untuk beradaptasi dengan berbagai situasi dan kebutuhan, menjadikannya salah satu aspek penting dalam pengembangan halaman web modern.

Artikel ini akan dibaca oleh: Raditya Dwi Hardhani, Rafi Udin Musthofa, Rahmat Bagus Pangestu, Ramadani Fykri Azizi, dan Rani Widi Astuti.

6 komentar untuk "Method Lokasi Assign DOM HTML dan Fungsinya"

  1. Jenis browser apa saja yang dapat digunakan untuk mengaktifkan method lokasi assign() DOM pada HTML?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berikut adalah beberapa jenis browser yang dapat digunakan untuk mengaktifkan method lokasi assign() DOM pada HTML:
      1. Google Chrome
      2. Internet Explorer
      3. Firefox
      4. Opera
      5. Safari

      Hapus
  2. Apa yang dimaksud dengan method location.assign() DOM pada HTML?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Method location.assign() DOM pada html merupakan method yang dapat menyebabkan kondisi windows memuat dan menampilkan dokumen pada URL yang telah ditentukan sebelumnya. Setelah proses navigasi terjadi, maka user dapat melakukan proses navigasi kembali ke halaman yang telah disebuatkan pada location.assign() dengan menekan tombol back pada browser.

      Hapus
  3. Apa yang dimaksud dengan location pada JavaScript?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pada JavaScript, Object Lokasi atau location object merupakan bagian dari object windows yang berisi informasi tentang URL saat ini, dan dapat diakses melalui windows properti location.

      Hapus

Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106

Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.

Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.

- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -