Anchors Collection DOM HTML dan Fungsinya
Method anchors collection DOM digunakan untuk return koleksi dari semua elemen <a> pada dokumen html. Anchor collection hanya dihitung pada elemen <a> yang memiliki nama atribut. Nama atribut pada elemen anchor tidak didukung penggunaannya pada HTML5. Elemen yang terdapat pada koleksi selanjutnya akan diurutkan sesuai dengan kemunculannya pada source code.
Sintak: document.anchors
Properti: Mengandung panjang nilai yang mengembalikan angka dari elemen <a> pada dokumen.
Method: Anchors collection DOM mengandung tiga method yang diperlihatkan sebagai berikut.
Sebelum memahami lebih dalam materi tentang Anchors Collection DOM HTML dan Fungsinya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Mengambil Node HTML Menggunakan adoptNode DOM, Method addEventListener DOM HTML dan Fungsinya, dan Properti activeElement DOM HTML dan Fungsinya.
Properti: Mengandung panjang nilai yang mengembalikan angka dari elemen <a> pada dokumen.
Method: Anchors collection DOM mengandung tiga method yang diperlihatkan sebagai berikut.
- [index]: Digunakan untuk mengembalikan elemen <a> pada indeks yang diseleksi. Nilai indeks dimulai dengan nilai 0, yang akan mengembalikan nilai NULL jika indeks value berada diluar dari jangkauan.
- item(index): Digunakan untuk mengembalikan elemen <a> dari indeks yang diseleksi. Nilai indeks dimulai dengan nilai 0, yang akan mengembalikan nilai NULL jika nilai indeks berada diluar dari jangkauan.
- namedItem(id): Digunakan untuk mengembalikan elemen <a> dari koleksi yang disertai dengan atribut id. Method ini juga akan mengembalikan nilai NULL jika id bernilai tidak valid.
Value Return: Object HTMLCollection merupakan object yang merepresentasikan semua elemen <a> pada dokumen html yang memiliki nama atribut. Elemen pada koleksi terserbut selanjutnya akan diurutkan sesuai dengan urutan kemunculannya pada source code.
Contoh:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>
anchors collection DOM
</title>
<style>
.mkn
{
font-size:40px;
font-weight:bold;
color:green;}
body
{
text-align:center;
font-family:Times;}
</style>
</head>
<body>
<a
name=""
class="mkn">
Blog Elfan
</a>
<h2>
anchors Collection DOM
</h2>
<a
name="">
Contoh 1
</a>
<br>
<a
name="">
Sudo Placement
</a>
<br>
<a
name="">
mkn
</a>
<br><br>
<button
onclick="bonbons()">
Submit
</button>
<p id="sudo"></p>
<script>
function bonbons()
{
var x = document.anchors.length;
document.getElementById("sudo").innerHTML =
"Angka dari Anchors elements: " + x;
}
</script>
</body>
</html>
Output:Contoh:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>
anchors collection DOM
</title>
<style>
.mkn
{
font-size:40px;
font-weight:bold;
color:green;}
body
{
text-align:center;
font-family:Times;}
</style>
</head>
<body>
<a
name=""
class="mkn">
Blog Elfan
</a>
<h2>
Anchors Collection DOM
</h2>
<a
name="">
Contoh 2
</a>
<br>
<a
name="">
Sudo Placement
</a>
<br>
<a
name="">
mkn
</a>
<br><br>
<button
onclick="bonbons()">
Submit
</button>
<p id="sudo"></p>
<script>
function bonbons()
{
var x = document.anchors[2].innerHTML;
document.getElementById("sudo").innerHTML =
"Anchor Element Kedua: " + x;
}
</script>
</body>
</html>
Output:Dalam pengembangan situs web menggunakan struktur halaman berbasis bahasa penanda, salah satu elemen yang sering digunakan adalah pautan. Pautan ini digunakan untuk menghubungkan berbagai bagian halaman atau bahkan halaman berbeda pada situs yang sama maupun situs lainnya. Dalam konteks pemrograman di halaman berbasis HTML, pengumpulan pautan atau koleksi jangkar adalah salah satu fitur yang memudahkan pengelolaan dan manipulasi elemen-elemen tersebut dalam model objek dokumen atau DOM. Pemahaman tentang pengumpulan pautan ini sangat penting karena memberikan kontrol lebih besar dalam pengelolaan elemen-elemen pada halaman web.
Secara umum, koleksi jangkar merupakan kumpulan dari semua elemen pautan dalam sebuah dokumen HTML. Elemen ini dapat diakses melalui antarmuka pemrograman aplikasi JavaScript dengan memanfaatkan objek DOM, yang memungkinkan pengembang untuk berinteraksi secara dinamis dengan elemen-elemen tersebut. Pengumpulan pautan ini tidak hanya terbatas pada elemen-elemen yang berfungsi sebagai tautan atau navigasi antar halaman, tetapi juga mencakup elemen-elemen lain yang memiliki atribut khusus yang diatur untuk berperilaku sebagai tautan.
Pada model DOM, setiap elemen dalam halaman web diwakili oleh objek. Dalam hal ini, objek yang mewakili elemen-elemen pautan dapat dikumpulkan dalam sebuah koleksi, yang memungkinkan pengembang untuk memanipulasi satu atau lebih elemen tersebut secara bersamaan. Penggunaan koleksi jangkar sangat berguna terutama ketika terdapat banyak elemen tautan dalam halaman yang sama. Dengan menggunakan koleksi ini, pengembang dapat langsung mengakses seluruh elemen tautan sekaligus dan melakukan modifikasi terhadap elemen-elemen tersebut secara kolektif. Ini dapat mencakup perubahan gaya tampilan, atribut seperti alamat tujuan atau teks yang ditampilkan pada elemen tersebut, atau bahkan penghapusan elemen tautan tertentu.
Baca Juga:
Penggunaan koleksi jangkar juga memungkinkan pengembang untuk mengoptimalkan proses navigasi antar halaman dalam aplikasi berbasis web. Ketika sebuah halaman memiliki banyak tautan, misalnya pada menu navigasi atau daftar referensi, koleksi ini menyediakan cara yang cepat untuk memperbarui tujuan tautan atau menambahkan elemen baru ke dalam halaman tanpa harus melakukan perubahan secara manual pada setiap elemen. Hal ini sangat berguna dalam halaman yang bersifat dinamis, dimana tautan dapat berubah seiring waktu atau sesuai dengan kondisi tertentu.
Lebih lanjut, dalam pengelolaan elemen-elemen dalam koleksi jangkar, pengembang dapat memanfaatkan berbagai metode yang disediakan oleh objek DOM untuk mencari elemen tertentu berdasarkan kriteria tertentu. Misalnya, pengembang dapat mencari tautan yang memiliki atribut atau teks tertentu, dan hanya memodifikasi elemen-elemen yang memenuhi kriteria tersebut. Pendekatan ini lebih efisien dan terorganisir, karena memungkinkan pengembang untuk memanipulasi hanya elemen yang relevan dengan kondisi yang diinginkan.
Fungsi lain yang tak kalah penting dari koleksi jangkar adalah kemampuan untuk memanipulasi gaya tampilan elemen-elemen tautan secara bersamaan. Hal ini berguna ketika pengembang ingin memberikan perubahan visual yang konsisten pada seluruh elemen tautan pada halaman. Misalnya, jika ada kebutuhan untuk mengubah warna teks atau menambahkan efek khusus pada semua tautan dalam sebuah halaman, koleksi ini memungkinkan pengembang untuk melakukan perubahan tersebut dengan mudah tanpa perlu menargetkan elemen satu per satu.
Selain itu, pengumpulan pautan ini juga mendukung pemrograman berbasis acara atau pemrograman yang berorientasi pada peristiwa. Setiap elemen tautan dalam koleksi dapat diberikan penanganan peristiwa atau reaksi terhadap interaksi pengguna, seperti saat tautan diklik. Dengan memanfaatkan koleksi ini, pengembang dapat secara otomatis menambahkan penanganan peristiwa pada semua elemen tautan dalam halaman, yang sangat efisien apabila halaman memiliki banyak tautan yang membutuhkan penanganan peristiwa serupa.
Pengumpulan pautan dalam DOM sangat berguna dalam konteks aplikasi yang memerlukan kontrol lebih besar atas interaksi pengguna dengan halaman. Misalnya, dalam aplikasi berbasis web yang memerlukan pengubahan alamat tujuan tautan secara dinamis berdasarkan input pengguna atau data yang diterima dari server, koleksi jangkar memungkinkan perubahan tersebut dilakukan dengan cara yang efisien dan terstruktur. Ini memberi fleksibilitas dalam hal mengubah arah navigasi dan meningkatkan pengalaman pengguna tanpa harus memuat ulang halaman secara keseluruhan.
Dalam penggunaan sehari-hari, koleksi jangkar dapat menjadi alat yang sangat membantu dalam mempermudah pengelolaan dan pemeliharaan halaman web yang kompleks. Pengelolaan banyak elemen tautan dalam halaman besar dapat menjadi pekerjaan yang melelahkan, terutama jika setiap perubahan harus dilakukan secara manual. Dengan adanya pengumpulan pautan ini, proses tersebut dapat dilakukan dengan lebih mudah dan lebih cepat, menghemat waktu dan tenaga pengembang.
Di sisi lain, meskipun koleksi jangkar memberikan banyak manfaat, penggunaannya juga harus dilakukan dengan bijaksana. Pengembang perlu memastikan bahwa pengelolaan elemen-elemen tautan dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi perubahan yang tidak diinginkan atau kesalahan dalam pemrograman. Pengelolaan koleksi pautan yang baik juga melibatkan penggunaan metode yang tepat untuk memilih dan memodifikasi elemen secara selektif, untuk menghindari perubahan yang terlalu luas yang dapat berdampak pada elemen lain yang tidak diinginkan.
Sebagai bagian dari struktur DOM, koleksi jangkar memberikan pengembang kemampuan untuk mengakses dan memanipulasi elemen-elemen penting dalam halaman web dengan cara yang lebih efisien. Dengan pemahaman yang baik tentang cara kerja dan fungsinya, pengembang dapat memanfaatkan fitur ini untuk meningkatkan interaktivitas, efisiensi, dan pengalaman pengguna dalam aplikasi berbasis web.
Kesimpulannya, koleksi jangkar adalah alat yang sangat berguna dalam pengelolaan elemen-elemen pautan dalam dokumen HTML. Dengan menggunakan koleksi ini, pengembang dapat mengakses dan memanipulasi elemen-elemen tautan dengan cara yang lebih efisien, baik dalam hal gaya tampilan, pengubahan atribut, maupun penanganan peristiwa. Fungsinya yang luas dan fleksibel membuatnya menjadi alat yang sangat berguna dalam pengembangan halaman web, terutama dalam situs yang memiliki banyak elemen tautan yang perlu dikelola secara dinamis.
Selain memberikan kemudahan dalam pengelolaan dan pemeliharaan elemen-elemen pautan, koleksi jangkar juga mendukung pengembangan aplikasi berbasis web yang lebih interaktif dan responsif terhadap perubahan kondisi atau input pengguna. Pengelolaan elemen-elemen dalam koleksi ini memungkinkan pengembang untuk mengimplementasikan fitur-fitur canggih seperti pembaruan tujuan tautan secara real-time, modifikasi tampilan elemen secara dinamis, atau perubahan arah navigasi berdasarkan data yang diterima dari server. Keunggulan ini menjadikan koleksi jangkar sangat cocok untuk digunakan dalam halaman web yang bersifat dinamis dan interaktif.
Selain itu, dengan memanfaatkan koleksi jangkar, pengembang dapat dengan mudah melakukan pembaruan atau penggantian atribut dari seluruh elemen tautan dalam halaman. Hal ini sangat berguna dalam kasus dimana tautan perlu diperbarui secara massal, misalnya saat terjadi perubahan pada struktur alamat URL atau tujuan halaman. Sebagai contoh, jika ada pembaruan besar pada alamat situs yang digunakan oleh banyak elemen tautan, pengembang tidak perlu mengubah setiap elemen satu per satu, tetapi dapat memanfaatkan koleksi jangkar untuk memperbarui seluruh elemen tersebut sekaligus. Ini tentu menghemat waktu dan usaha dalam pemeliharaan situs web.
Selain memperbarui atribut atau tujuan tautan, koleksi jangkar juga memudahkan pengembangan dalam hal penambahan elemen baru pada halaman secara dinamis. Pengembang dapat menambahkan elemen tautan baru ke dalam halaman tanpa harus merancang ulang seluruh struktur halaman. Cukup dengan menambahkan elemen baru ke dalam koleksi jangkar, situs web dapat segera diperbarui dengan elemen tautan yang baru tanpa perlu memuat ulang halaman secara keseluruhan. Hal ini memungkinkan pengalaman pengguna yang lebih lancar dan cepat, terutama pada aplikasi berbasis web yang memiliki banyak elemen interaktif.
Salah satu aspek yang tak kalah penting adalah peningkatan aksesibilitas bagi pengguna dengan kebutuhan khusus. Dengan memanfaatkan koleksi jangkar, pengembang dapat memberikan kemudahan dalam menyesuaikan elemen-elemen tautan agar dapat diakses dengan lebih baik oleh teknologi bantu. Hal ini dapat mencakup perubahan gaya tampilan untuk memastikan elemen-elemen tautan cukup kontras dan mudah dibaca oleh pengguna dengan gangguan penglihatan, atau bahkan menyediakan alternatif teks yang lebih informatif bagi pembaca layar. Dengan pengelolaan yang baik, koleksi jangkar dapat mendukung pengembangan situs web yang inklusif dan ramah terhadap berbagai jenis pengguna.
Pada aspek lainnya, koleksi jangkar juga sangat berguna dalam mengelola elemen-elemen tautan dalam situs web yang memiliki struktur hierarkis atau berlapis. Misalnya, dalam halaman yang memiliki menu dropdown atau daftar tautan yang saling terkait, pengembang dapat memanfaatkan koleksi jangkar untuk mengakses elemen-elemen tertentu dalam sub-kumpulan elemen tautan tersebut. Dengan demikian, meskipun ada banyak elemen dalam halaman, pengembang tetap dapat mengelola dan memanipulasi elemen-elemen tersebut dengan cara yang lebih terorganisir dan efisien.
Selain itu, koleksi jangkar juga memberikan keuntungan dalam hal pengelolaan peristiwa atau interaksi pengguna. Dalam banyak kasus, elemen-elemen tautan sering kali terkait dengan peristiwa tertentu, seperti klik atau pergerakan kursor. Dengan menggunakan koleksi jangkar, pengembang dapat menambahkan penanganan peristiwa yang berlaku untuk seluruh elemen tautan dalam halaman secara otomatis. Hal ini sangat berguna dalam aplikasi berbasis web yang memiliki banyak elemen yang membutuhkan penanganan peristiwa serupa. Sebagai contoh, jika seluruh elemen tautan perlu menampilkan informasi tambahan saat di-hover oleh pengguna, koleksi jangkar memungkinkan penambahan penanganan peristiwa tersebut ke seluruh elemen dengan cepat dan efisien.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun koleksi jangkar memberikan banyak keuntungan dalam hal efisiensi dan fleksibilitas, penggunaannya juga harus dilakukan dengan hati-hati. Pengembang harus memperhatikan prinsip-prinsip dasar dalam pemrograman untuk memastikan bahwa pengelolaan elemen tautan dilakukan secara optimal. Salah satunya adalah dengan menggunakan metode yang tepat dalam memilih elemen-elemen yang ingin dimanipulasi, agar tidak terjadi perubahan yang tidak diinginkan pada elemen-elemen lainnya yang tidak relevan. Selain itu, penting juga untuk mengelola koleksi jangkar dengan cara yang efisien, terutama pada situs dengan jumlah elemen tautan yang sangat banyak, untuk menghindari beban berlebih pada kinerja halaman.
Secara keseluruhan, koleksi jangkar adalah fitur yang sangat berguna dalam pengelolaan elemen-elemen pautan pada dokumen HTML. Dengan memberikan kontrol yang lebih besar atas elemen-elemen tersebut, koleksi ini memungkinkan pengembang untuk memodifikasi, memperbarui, dan mengelola elemen-elemen tautan dengan cara yang lebih efisien dan terstruktur. Penggunaannya tidak hanya meningkatkan efisiensi dalam pengembangan dan pemeliharaan situs web, tetapi juga mendukung pembuatan situs yang lebih interaktif, responsif, dan ramah pengguna. Dalam konteks aplikasi berbasis web yang dinamis dan kompleks, koleksi jangkar memberikan solusi yang sangat baik untuk pengelolaan elemen-elemen tautan yang sering kali berubah atau diperbarui.
Referensi Tambahan:
- 2 Contoh Penggunaan Properti Cookie DOM pada HTML
- Cara Penggunaan Properti characterSet DOM pada HTML
- 2 Contoh Penggunaan Method createAttribute() DOM pada HTML
- Cara Penggunaan Method createComment() DOM pada HTML
- Cara Penggunaan Method createDocumentFragment() DOM pada HTML
- 4 Tahap Menciptakan Elemen Menggunakan Method createElement() DOM
- 16 Event Method Penggunaan createEvent DOM pada HTML
Artikel ini akan dibaca oleh: Yeni Nur Anggraeni, Adelia Qoirina Rahmawati, Adriel Joseph Gulo, Adyaksa Imam Fahrezi, dan Afthon Nurdin Maulana.
5 komentar untuk "Anchors Collection DOM HTML dan Fungsinya"
Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106
Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.
Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.
- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
Apa yang dimaksud dengan anchor collection pada elemen html?
BalasHapusAnchors collection digunakan untuk mengembalikan semua koleksi elemen < a . pada dokumen yang memiliki nama atribut.
HapusCatatan: name atribut dari elemen anchor tidak didukung penggunaannya pada HTML5.
Anchors collection pada DOM digunakan untuk mengembalikan koleksi semua elemen dalam dokumen html, dan hanya menghitung elemen yang memiliki nilai atribut yang sama.
HapusSebutkan jenis browser apa saja yang dapat digunakan pada anchor collection html?
BalasHapusBerikut adalah beberapa jenis browser yang dapat digunakan untuk mengaktifkan anchor collection dom pada html:
Hapus1. Google Chrome
2. Internet Explorer
3. Firefox
4. Opera
5. Safari