Cita-cita Nadiah Wahyu Ariani

Halo! Ada pepatah lama yang mengatakan bahwa "tak kenal maka tak sayang", maka dari itu izinkan saya memperkenalkan diri terlebih dahulu. Perkenalkan nama saya Nadiah Wahyu Ariani dari kelas X-4, nomor presensi 23. Saya berasal dari SMP Negeri 16 Semarang. Saya merupakan salah satu dari ratusan siswa beruntung yang bisa bersekolah di SMA Negeri 8 Semarang di tahun ajaran 2023/2024. 

Cita-cita Nadiah Wahyu Ariani

Sebelum membaca tentang Cita-cita Nadiah Wahyu Ariani, terlebih dahulu baca tentang: Cita-cita Manisa Putri Vega Cantika, Cita-cita Muhammad Syavirgio Sulaiman, dan Cita-cita Muhamad Nabil Faidhullah.

Saya lahir di Kebumen pada hari Sabtu Wage pada tanggal 31 Mei 2008. Hobi saya adalah membaca, selain membaca saya juga suka menonton. Hobi yang sangat menggambarkan tipe belajar saya yaitu visual. Membahas sedikit mengenai hobi, alasan saya menyukai kedua aktivitas tersebut terutama membaca ialah karena dengan membaca, kita bisa mendapatkan informasi baru yang sebelumnya belum kita dapatkan. Cita-cita saya adalah sebagai apoteker. Namun dahulu ketika SD, ketika ditanya oleh guru mengenai cita-cita, pasti saya menjawab dengan jawaban basic anak SD saat itu ialah menjadi guru atau dokter. Tetapi ketika saya mulai SMP, saya mulai mengetahui minat dan cita-cita saya yaitu dibidang kesehatan, khususnya dalam perobat-obatan atau yang biasa kita sebut dengan apoteker. Lanjut mengenai perkenalan orang tua saya. Ayah merupakan orang Semarang asli yang lahir pada tanggal 6 September 1982. Sedangkan mama merupakan orang Kebumen yang merantau ke Semarang bersama kedua saudara perempuannya. Mama lahir di Kebumen pada tanggal 6 Juni 1982. Betul sekali, saya dan Mama sama-sama lahir di Kebumen. Sedangkan Ayah dan kedua adik laki-laki saya lahir di Semarang. Saya merupakan anak ke 1 dari 3 bersaudara. Saya memiliki 2 adik laki-laki yang kebetulan adalah kembar. Keduanya lahir di Semarang pada tanggal 28 Agustus 2014, dan bersekolah di SD yang sama saat dulu saya menempuh jenjang sekolah dasar. Sedikit bercerita mengenai kejadian yang tidak bisa saya lupakan pada saat SD, Jadi, adik saya lahir saat saya berusia 6 tahun dan sedang menempuh pendidikan di SD kelas 1. Cerita ini bermula ketika saya dan budhe harus menemui mama yang sedang berada di rumah sakit pasca melahirkan. Sepulang sekolah, saya masih ingat betul bahwa saya menggunakan pakaian olahraga. Ketika melewati kuburan yang memang biasa kami lewati disiang bolong itu, tiba-tiba terjadi kecelakaan. Kecelakaan yang terjadi begitu cepat tetapi alhamdulillahnya saya dan budhe baik-baik saja hanya saja dahi saya sebelah kiri harus dijahit akibat kecelakaan tersebut. Itulah sedikit pengalaman saya yang tak terlupakan. Mari lanjutkan ke pembahasan selanjutnya mengenai moto hidup.

Moto hidup saya yang menurut saya dapat menginspirasi banyak orang adalah "Dream, Hope, and Make It Happen", yang memiliki arti "Bermimpi, Berharap, dan Mewujudkannya". Mengapa saya memilih moto tersebut sebagai moto hidup saya? Karena menurut saya pribadi, semua hal berawal dari mimpi. Dan ketika kita bermimpi, kita akan mengharapkan hal tersebut. Dan ketika kita sudah mengharapkan sesuatu, pasti kita memiliki keinginan untuk mewujudkan hal tersebut.

Jejak pendidikan saya selama 9 tahun terakhir adalah sebagai berikut;

SD Negeri Purwoyoso 03
Saat saya menempuh pendidikan di SD, saya merupakan salah satu siswa aktif dan unggul. Terbukti dari berbagai ekstrakurikuler yang saya ikuti seperti tilawah, paskibra, dan OSN, serta keaktifan saya dalam ekstrakurikuler pramuka sehingga selama 3 tahun berturut-turut selalu mengikuti perlombaan kepramukaan yang entah itu jenjang siaga ataupun penggalang. Jangan lupakan juga keaktifan saya di kelas, khususnya saat pelajaran matematika. Karena keaktifan saya tersebut, saya pernah dipilih menjadi salah satu peserta OSN Matematika yang diikuti oleh sekolah. Namun, karena sebelumnya saya telah berlatih untuk perlombaan pramuka yang memang waktunya tidak jauh berbeda dengan OSN, maka saya harus membatalkan untuk mengikuti perlombaan OSN. Saya tidak ingin mengambil risiko yang besar apabila saya harus mengikuti kedua perlombaan yang waktu lombanya saja berdekatan, belum lagi latihannya.

SMP Negeri 16 Semarang
Lanjut mengenai pendidikan saya di SMP, sejujurnya saat SMP saya tidak terlalu aktif karena pada saat itu seluruh sekolah libur akibat Covid-19. Namun, saat kelas 7 saya pernah mengikuti suatu perlombaan online yang alhamdulillah piagam tersebut bisa saya gunakan untuk mendaftar SMA sehingga saya dapat diterima di SMAN 8 Semarang. Perlombaan tersebut diadakan pada tanggal 24 April 2021 yang diadakan oleh Pelatihan Olimpiade Sains (POSI). Saya mendapatkan Juara 1 Olimpiade Numerasi Nasional (ONN) Session 1 Tahun 2021. Selama di SMP, saya hanya mengikuti 2 kali pertemuan wajib ekstrakurikuler pramuka di kelas 9, itupun untuk mengisi nilai ekstrakurikuler wajib dirapor, dan untuk ekstrakurikuler lain, saya mengambil ekstrakurikuler musik. Kontribusi yang telah saya lakukan selama 9 tahun ini adalah belajar dengan giat, mengerjakan seluruh tugas yang diberikan dengan tepat waktu, mengikuti seluruh event yang telah dilaksanakan oleh sekolah, selain itu, keaktifan saya selama di kelas juga menjadi salah satu kontribusi yang telah saya berikan.

Motivasi saya melanjutkan pendidikan di SMAN 8 Semarang adalah karena SMAN 8 Semarang merupakan salah satu sekolah negeri impian saya dan alhamdulillah saya bisa diterima disini.

Banyak sekali kekurangan yang saya miliki, namun berikut adalah kekurangan saya yang bisa saya jabarkan disini;

• Kurang berani dalam mengungkapkan pendapat,
• Gugup apabila didepan banyak orang,
• Kurang percaya diri,
• Sulit untuk bertanya,
• Fokus berlebihan pada detail,
• Suka menunda pekerjaan,
• Kurang bisa fokus dalam jangka waktu yang lama,
• Mudah kecewa,
• Terkadang memotong pembicaraan orang lain,
• dan Memori untuk mengingat yang agak rendah.

Cara saya mengatasi kekurangan saya adalah untuk poin 1, 2, 3, dan 4 saya akan berusaha untuk lebih berani dalam berpendapat, berbicara di depan umum, percaya diri, serta untuk bertanya. Untuk poin ke 4, saya akan selalu menerapkan sikap disiplin. Dan untuk poin ke 7, 8, dan 9, saya akan berusaha untuk fokus, tidak terlalu baperan, serta menghargai ketika ada seseorang sedang berbicara. Untuk poin nomor 10 sendiri, sejujurnya saya belum tahu bagaimana cara untuk mengatasi hal tersebut.

Sosok yang menjadi inspirasi saya tentunya adalah orang tua saya. Orang tua saya telah bekerja dengan keras agar anak-anaknya bisa bersekolah tinggi. Selain orang tua saya, sosok yang menginspirasi saya adalah Na Jaemin NCT Dream. Alasannya adalah karena dia adalah orang yang sangat ramah, pekerja keras, serta sangat menjaga pandangannya. Harapan saya, saya dapat menjadi seseorang yang pekerja keras, ramah, serta dapat selalu menjaga pandangan.

Bayangan saya di 10 tahun ke depan adalah saya sudah bekerja di bidang kesehatan khususnya apoteker. Kemudian saya hidup nyaman serta bahagia bersama ayah, mama, serta kedua adik saya karena untuk 10 tahun ke depan sepertinya saya belum ada niatan untuk menikah. Saya ingin memfokuskan diri terlebih dahulu kepada karier saya dan kepada pendidikan adik saya. Untuk tempat tinggal, kami tetap tinggal ditempat yang sekarang kami huni dengan nyaman, aman, serta tenteram. Dan untuk lingkungan tempat saya tinggal juga, saya sangat berharap agar lingkungan tempat saya tinggal tetap nyaman dan aman seperti sekarang.

Baca Juga:

• Cita-cita Nastiti Ayudea Wardani
• Cita-cita Nihaya Jauza Mirvafira
• Cita-cita Pradibta Angga Saputra
• Cita-cita Raisa Ramadhani Putri Nugroho

50 langkah atau urutan untuk mencapai diri saya dalam 10 tahun kedepan:

1. Menentukan visi dan tujuan hidup.
2. Selalu bermeditasi atau beribadah kepada Tuhan YME.
3. Belajar dengan giat.
4. Selalu berdoa bersamaan dengan berusaha.
5. Jangan takut untuk mencoba hal baru.
6. Mengerjakan satu hal kecil setiap hari.
7. Menggunakan emosi sebagai kompas hidup.
8. Selalu berusaha untuk mengevaluasi diri.
9. Mengetahui sumber daya atau minat yang ada dalam diri.
10. Menyempurnakan motivasi dalam diri.
11. Menciptakan kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari.
12. Selalu berusaha untuk memaksimalkan potensi diri.
13. Menjadi orang yang memiliki pemikiran "open minded".
14. Berani untuk mengambil segala risiko.
15. Melakukan segala perbaikan atau meningkatkan di berbagai bidang yang memerlukan perbaikan.
16. Harus selalu memiliki sikap tanggung jawab dimana pun dan kapan pun.
17. Mulai berpikir dan melihat jauh ke masa depan.
18. Jangan pernah merasa puas dengan hal yang sedang dikerjakan sekarang.
19. Bergabung dengan kelompok yang memiliki minat di bidang yang sama.
20. Menyempatkan waktu minimal 30 menit setiap hari untuk membaca buku.
21. Memanfaatkan teknologi dengan baik.
22. Harus berani keluar dari zona nyaman.
23. Mengukur setiap tingkat kemajuan yang ada.
24. Membuat sesuatu yang nyata.
25. Selalu menekankan komitmen.
26. Jalani dan cintai proses yang sedang berjalan.
27. Tingkatkan rasa percaya diri.
28. Tingkatkan kembali sikap profesional.
29. Berusaha untuk tidak terlalu fokus pada detail-detail.
30. Memiliki pemikiran yang positif.
31. Bersikap rendah hati namun tidak rendah diri.
32. Mengutamakan kejujuran dalam setiap hal.
33. Berusaha untuk selalu produktif
34. Berusaha untuk tidak tertekan pada sesuatu.
35. Kuliah S1.
36. Keluarga sehat sehingga bisa berkumpul bersama.
37. Apabila sudah mendapatkan pekerjaan, cintai pekerjaan tersebut.
38. Bisa haji atau umroh bersama keluarga.
39. Memiliki tabungan jangka panjang.
40. Bisa bekerja dengan rajin dan tekun.
41. Memiliki dana cadangan.
42. Memiliki rumah sendiri.
43. Kebutuhan pendidikan kedua adik saya dapat terpenuhi.
44. Bisa menjalankan bisnis bersama keluarga.
45. Investasi properti.
46. Membeli alat transportasi sendiri agar lebih hemat.
47. Meningkatkan sikap untuk lebih berani dalam berpendapat.
48. Apabila masih ada impian yang belum tercapai, kejar impian tersebut sampai tercapai.
49. Selalu meningkatkan kreativitas.
50. Kebebasan dalam finansial.

Location: Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia

Berbagi :