Token Bahasa C dan Cara Penggunaannya
Pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana cara menggunakan token pada Bahasa C beserta rincian penjelasannya dalam penerapan token pada kode program.
Sebelum mempelajari materi tentang Token Bahasa C dan Cara Penggunaannya, terlebih dahulu pelajari materi tentang: Memunculkan Pesan Peringatan Error Bahasa C, Karakter Escape Sequences Bahasa C dan Fungsinya, dan Cara Memisahkan Baris pada Bahasa C.
Token adalah elemen terkecil dari sebuah program yang memiliki makna bagi kompilator. Token dapat dikelompokkan sebagai berikut:
satu, Keyword: keyword adalah predefinisi atau reserved word pada sebuah bahasa pemrograman. Setiap keyword memiliki makna khusus untuk fungsi tertentu pada program. Ketika keyword mereferensikan nama untuk sebuah kompilator, maka keyword tersebut tidak bisa digunakan sebagai nama variabel, karena hal tersebut maka ditetapkan makna baru bagi keyword yang tidak diperbolehkan sebagai nama variabel. Keyword tidak bisa diredefinisikan. Namun, bisa menentukan yang mana yang akan disubstitusi untuk keyword sebelum kompilasi oleh direktif preprocessor C/C++.
- Keyword
- Identifier
- Constant
- String
- Spesial simbol
- Operator
Bahasa C mendukung penggunaan 32 jenis keyword yang perlihatkan berikut ini:
Pada C++ terdapat 31 penambahan keyword, yaitu:
dua, Identifier: identifier digunakan sebagai terminologi umum untuk penamaan variabel, fungsi, dan array. Keyword ini adalah nama yang ditentukan pengguna yang terdiri dari urutan panjang huruf dan digit dengan huruf atau garis bawah (_) sebagai karakter pertama. Penamaan identifier harus berbeda dalam pengejaannya dan case-nya dari keyword apapun. Tidak bisa menggunakan keyword sebagai identifier, karena identifier digunakan untuk kegunaan khusus. Sekali telah dideklarasikan, identifier tidak bisa digunakan pada statement program selanjutnya untuk mengacu pada nilai asosiasi. Identifier spesial disebut bersamaan dengan statement label, dan biasa digunakan pada statement goto.
Ada beberapa peraturan yang harus diikuti ketika melakukan penamaan identifier:
Beberapa contoh dari identifier bahasa c:
Program c: void main () {int a=10;}
Pada program sebelumnya terdapat dua identifier:
tiga, Konstanta: konstanta juga seperti variabel normal seperti biasa. Tetapi, letak perbedaannya adalah nilainya tidak bisa dimodifikasi oleh program ketika telah didefinisikan. Konstanta mengacu pada nilai tetap. Konstanta juga disebut sebagai literal. Konstanta juga termasuk salah satu tipe data. Sintak: const data_type variable_name; atau const data_type *variable_name; Tipe dari konstanta:
empat, String: string adalah kumpulan karakter array yang diakhiri dengan karakter null ('\0'). Karakter null mengindikasikan end of string. String selalu ditutup dengan tanda petik ganda. Dimana, untuk karakter tunggal hanya diakhiri dengan tanda petik tunggal pula baik itu pada bahasa C ataupun pada C++. Deklarasi untuk string:
- auto, double, int, struct,
- break, else, long, switch,
- case, enum, register, typedef,
- char, extern, return, union,
- const, float, short, unsigned,
- continue, for, signed, void,
- default, goto, sizeof, volatile,
- do, if, static, while.
Pada C++ terdapat 31 penambahan keyword, yaitu:
- asm, bool, catch, class,
- const_cast, delete, dynamic_cast, explicit,
- export, false, friend, inline,
- mutable, namespace, new, operator,
- private, protected, public, reinterpret_cast,
- static_cast, template, this, throw,
- true, try, typeid, typename,
- using, virtual, wchar_t.
dua, Identifier: identifier digunakan sebagai terminologi umum untuk penamaan variabel, fungsi, dan array. Keyword ini adalah nama yang ditentukan pengguna yang terdiri dari urutan panjang huruf dan digit dengan huruf atau garis bawah (_) sebagai karakter pertama. Penamaan identifier harus berbeda dalam pengejaannya dan case-nya dari keyword apapun. Tidak bisa menggunakan keyword sebagai identifier, karena identifier digunakan untuk kegunaan khusus. Sekali telah dideklarasikan, identifier tidak bisa digunakan pada statement program selanjutnya untuk mengacu pada nilai asosiasi. Identifier spesial disebut bersamaan dengan statement label, dan biasa digunakan pada statement goto.
Ada beberapa peraturan yang harus diikuti ketika melakukan penamaan identifier:
- Harus dimulai dengan huruf atau underscore (_).
- Harus terdiri dari hanya huruf, digit, atau underscore. Tidak ada karakter spesial yang dibolehkan.
- Tidak boleh keyword.
- Tidak boleh mengandung spasi.
- Harus hanya sebanyak 31 karakter karena hanya 31 karakter pertama yang signifikan.
Beberapa contoh dari identifier bahasa c:
- contoh benar : _A9
- contoh salah : Temp.var, dan void.
Program c: void main () {int a=10;}
Pada program sebelumnya terdapat dua identifier:
- main: nama method.
- a: nama variabel.
Baca Juga:
- Konstanta integer-contoh: 0, 1, 1218, 12482
- Konstanta real atau float-contoh: 0.0, 1203.03, 30486.184
- Konstanta hexadesimal dan octal-contoh: octal: (013)8 = (11)10, hexadesimal: (013)16 = (19)10.
- Konstanta char-contoh: 'a', 'A', 'z'.
- Konstanta string-contoh: "mangaku"
empat, String: string adalah kumpulan karakter array yang diakhiri dengan karakter null ('\0'). Karakter null mengindikasikan end of string. String selalu ditutup dengan tanda petik ganda. Dimana, untuk karakter tunggal hanya diakhiri dengan tanda petik tunggal pula baik itu pada bahasa C ataupun pada C++. Deklarasi untuk string:
- char string[7]= {'m','a','k','a','n','a','n'};
- char string[7]= "makanan";
- char string[]="makanan";
Perbedaan antara ketiga deklarasi sebelumnya:
lima, Spesial simbol: beberapa spesial simbol memiliki beberapa makna khusus yang tidak bisa digunakan untuk pembuatan variabel program. seperti: [] () {} , ; * = #
enam, Operator: operator adalah simbol yang memacu tindakan aksi ketika diterapkan pada variabel bahasa C dan object lainnya. Item data pada seperti operator akan beraksi ketika dipanggil operand. Bergantung pada nilai dari operand yang akan ditanggapi oleh operator, operator diklasifikasikan sebagai berikut:
- Ketika char dideklarasikan sebagai string[7], 7 byte ruang memori dialokasikan untuk menampung nilai string.
- Ketika char dideklarasikan sebagai string[], ruang memori dialokasikan sesuai dengan kebutuhan eksekusi dari program.
lima, Spesial simbol: beberapa spesial simbol memiliki beberapa makna khusus yang tidak bisa digunakan untuk pembuatan variabel program. seperti: [] () {} , ; * = #
- Brackets []: pembukaan dan penutup bracket digunakan untuk referensi element array. Simbol ini mengindikasikan single dan multidimensi subscript.
- Parentheses (): simbol khusus ini digunakan untuk memanggil fungsi indikasi dan fungsi parameter.
- Braces {}: tanda kurung 'keriting' mengandung lebih dari satu statement yang dapat dieksekusi.
- Comma ( , ): digunakan untuk memisahkan lebih dari satu statement untuk pemisahan parameter pada pemanggilan fungsi.
- Semi colon: adalah sebuah operator yang umumnya memanggil list inisialisasi.
- Ssterick ( * ): digunakan untuk membuat variabel pointer.
- Operator assignment: digunakan untuk assign value.
- Preprocessor (#): preprocessor adalah macro processor yang digunakan otomatis oleh kompilator untuk mentransformasi program sebelum proses kompilasi sesungguhnya.
enam, Operator: operator adalah simbol yang memacu tindakan aksi ketika diterapkan pada variabel bahasa C dan object lainnya. Item data pada seperti operator akan beraksi ketika dipanggil operand. Bergantung pada nilai dari operand yang akan ditanggapi oleh operator, operator diklasifikasikan sebagai berikut:
- Operator unary: operator ini hanya mensyaratkan operand tunggal untuk bertindak. Contoh; operator increment dan decrement.
- Operator binary: operator ini mensyaratkan dua operand untuk bertindak. Binary operator dikelompokkan menjadi beberapa, yaitu: Operator aritmatik, operator relasi, operator logika, operator assignment, operator kondisional, dan operator bitwise.
- Operator ternary: operator ini mensyaratkan tiga operand untuk bertindak. contoh; operator kondisional ( ? : ).
Cara penggunaan token dalam Bahasa C:
- Deklarasi dan Penggunaan Variabel: Menggunakan identifier sebagai nama variabel dan memberikan nilai atau melakukan operasi menggunakan operator.
- int nilai = 10; /* Deklarasi variabel */
- int hasil = nilai * 2; /* Penggunaan operator */
- Struktur Pengendali Alur Program: Menggunakan kata kunci dan operator untuk mengendalikan alur program.
- if (nilai > 5) {printf("Nilai lebih besar dari 5\n");}
- else {printf("Nilai kurang dari atau sama dengan 5\n");}
- Iterasi dengan Loop: Menggunakan kata kunci dan operator untuk membuat loop.
- for (int i = 0; i < 5; i++) {printf("Iterasi ke-%d\n", i);}
- Penggunaan Fungsi: Mendeklarasikan dan menggunakan fungsi dengan identifier dan kata kunci.
- int tambah(int a, int b) {return a + b;}
- int hasilPenambahan = tambah(3, 5);
- Manipulasi Array: Menggunakan identifier dan operator untuk memanipulasi array.
- int angka[3] = {1, 2, 3};
- angka[1] = 10; /* Mengubah nilai array */
- Penggunaan Konstanta: Menggunakan konstanta dalam pernyataan atau operasi.
- const float PI = 3.14; /* Mendeklarasikan konstanta */
- float luasLingkaran = PI * radius * radius; /* Menggunakan konstanta dalam operasi */
- Penggunaan Pointer: Menggunakan operator dan identifier untuk bekerja dengan pointer.
- int angka = 5;
- int *pointerAngka = &angka; /* Mendeklarasikan pointer */
Referensi Tambahan:
- Deklarasi Kompleks Bahasa C dan Fungsinya
- Variabel Global Bahasa C dan Fungsinya
- Internal dan Eksternal Linkage Bahasa C Beserta Fungsinya
- Membuat Nilai Variabel Beku Menggunakan Konstanta Bahasa C
- Variabel Tidak Diawali Angka pada Bahasa C dan Alasannya
- Variabel Static dan Global Bahasa C Beserta Fungsinya
- Tipe Data Umum Bahasa C yang Biasa Digunakan
Artikel ini didedikasikan kepada: Theofilus Rangga Kristian, Widya Arumningtyas Candra Aribowo, Wimas Ilham Adhiguna, Achmad Rangga Bagus Ro'Uf Pradana, dan Achvirilia Eka Hastuti.
6 komentar untuk "Token Bahasa C dan Cara Penggunaannya"
Hubungi admin melalui Wa : +62-896-2414-6106
Respon komentar 7 x 24 jam, mohon bersabar jika komentar tidak langsung dipublikasi atau mendapatkan balasan secara langsung.
Bantu admin meningkatkan kualitas blog dengan melaporkan berbagai permasalahan seperti typo, link bermasalah, dan lain sebagainya melalui kolom komentar.
- Ikatlah Ilmu dengan Memostingkannya -
- Big things start from small things -
Apa yang dimaksud dengan token pada bahasa pemrograman secara umum?
BalasHapusDalam bahasa pemrograman token merupakan salah satu elemen dari bahasa pemrograman itu sendiri. Terdapat beberapa kategori umum dari token yaitu konstanta, pengenal, operator, pemisah, dan lain sebagainya.
HapusApakah token pada bahasa C bisa digunakan untuk membayar pulsa listrik?
BalasHapusTidak, kita berbicara dua konteks token yang berbeda disini -___-
HapusKlo masa menyusui sebaiknya token harus selalu dijaga kesehatannya
HapusItu token yang lain juga bambang -____-
Hapus